Featured

Game edukasi


Hehe.. ternyata begini ya alasan kenapa manajer itu bayarannya mahal. Masak kerjaannya cuma suruh-suruh orang yang kerjanya itu belum tentu bisa mengerjakan sendiri tapi kok bayarannya besar.

Ceritanya, saya punya karyawan.� Awalnya cuma 1 orang, namun seiring dengan perkembangan perusahaan, ada beberapa karyawan lagi dengan berbagai macam kemampuan dan psikologis yang berbeda. Sebut saja si Adi punya hebat banget dalam administrasi, si Budi dalam hal akuntansi dan si Cici yang berkemampuan sedang tapi mampu semuanya.

Saya harus menyelesaikan tugas perusahaan dengan karyawan-karyawan yang saya miliki. Kadang-kadang ada pekerjaan berat, kadang-kadang juga ringan. Tragisnya karyawan-karyawan saya tadi bisa stress. Kadangkala karena kerjaan terlalu berat, kadangkala karena ngerjakan yang bukan bidangnya atau bahkan bertengkar dengan sesama karyawan. Kalau stress mereka mogok berjam-jam ndak bisa diganggu. Wadah…. padahal tugas perusahaan harus terselesaikan. Client pada marah-marah menunggu di luar kalau ndak selesai, income perusahaan bisa berkurang jika kepercayaan mereka turun. Bangkrut ? oh jangaan…

Ya ilustrasi di atas memang bukan keadaan sebenarnya, namun adalah gambaran saya pada saat memainkan game “Miss Management”. Di dalam game ini saya bisa belajar banyak bagaimana mengatur orang padahal saya belum pernah menjadi bos. Ternyata jangan hanya mengira bahwa gaji itu cukup untuk membuat mereka bekerja dengan baik. Banyak sekali faktor yang bisa meningkatkan dan menurunkan kinerja mereka. Saya harus mengenal mereka satu persatu sehingga bisa menempatkan mereka di posisi yang tepat. Mereka itu manusia, bukan robot yang cuma butuh listrik !

Game di atas adalah salah satu dari sekian banyak game yang beredar. Masih banyak game-game lain yang bertemakan edukasi yang banyak membantu memberikan pengetahuan bagi para pemainnya. Saya jadi mengenal sejarah, belajar menjadi pilot, mengatur kota, jadi dokter hewan, menjadi jendral perang, mensimulasikan fisika bahkan belajar hidup sehari-hari dari berbagai macam game yang pernah saya mainkan.

Siapa bilang game komputer itu selalu berefek negatif ? Sayang sekali game komputer di Indonesia lebih cenderung dinilai negatif oleh kebanyakan masyarakat. Permasalahannya adalah banyak game yang beredar adalah game-game yang merusak dan yang tak ada konten edukasi di dalamnya. Banyak anak-anak yang ketagihan game yang merusak tersebut, sehingga mereka berjam-jam duduk di depan komputer, play station dan semacamnya. Padahal jika diarahkan dengan benar, game bisa menjadi sarana belajar yang menyenangkan dan diyakini lebih efektif. Hal ini dikarenakan siswa secara simultan baik sadar ataupun tidak mengalami fase pembelajaran yang disisipkan dalam alur permainan game. Yang pasti, suasananya tentu menyenangkan.

Berdasarkan penelitian survey di Inggris, didapatkan fakta bahwa kalangan usia yang paling banyak memainkan game komputer adalah usia 31 tahun. Tentu di usia mereka bukanlah game yang bersifat ‘killer’ saja yang diminati, tetapi juga faktor lain sebagai edukasi, hiburan bahkan hubungan sosial.

Kami hadir di sini, adalah untuk mengenalkan di masyarakat tentang game-game yang memiliki nilai edukasi baik dari pendidikan eksakta (matematika, fisika, biologi, sejarah dsb) ataupun pendidikan umum.

Undangan bergabung bagi para pemerhati dan pengembang
Kami juga hadir untuk membuka peluang untuk memperkaya konten game edukasi Indonesia dengan memberi kesempatan bagi para pemerhati dan pengembang game edukasi untuk bergabung dan menyumbangkan artikel atau mempublikasikan karya mereka.

Pada saat posting ini ditulis, situs GameEdukasi.com telah mengumpulkan dan memuat setidaknya 50 artikel tentang game edukasi yang ada. Banyak dari game-game yang telah direview yang mengajarkan tentang fisika, matematika, sejarah dan bahasa. Tak luput juga game-game dengan edukasi umum semisal untuk usia dini, memasak, manajemen dan belajar menjadi detektif. Silakan dinikmati :)

Kritik, saran, masukan dan sponsor amat sangat kami harapkan untuk kemajuan website ini.
Semoga semakin maju, pengembangan game edukasi di Indonesia !

manfaat membaca

MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA

MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA
Bagaimanakah Caranya?


Oleh: Imron Rosidi, M.Pd

"Bacalah, dan Tuhanmu Maha Mulia, yang mengajar manusia
dengan qalam (pena)".


Ketika saya menjalankan kewajiban rutin untuk mengajar di MA Salafiyah, saya melihat ada yang baru di setiap lorong yang saya lewati. Saya menemukan slogan-slogan yang menempel di dinding-dinding kelas. Slogan-slogan yang membuat saya bangga, yaitu slogan untuk mengajak para siswa agar gemar membaca. Tampaknya slogan-slogan ini merupakan respon siswa terhadap pentingnya membaca di era global. Dengan membaca diharapkan para siswa memiliki wawasan luas tentang ayat qauliyah (Al-Qur`an) dan ayat kauniyah (fenomena manusia dan alam semesta).
Hanya saja, slogan ini akan sekadar slogan belaka apabila tidak dibarengi dengan cara jitu dalam membaca. Selain itu, Interest in reading (minat baca) yang relatif rendah di kalangan siswa perlu ditingkatkan terlebih dahulu. Untuk meningkatkan minat baca di kalangan siswa ada yang perlu dilakukan oleh sekolah maupun kalangan siswa itu sendiri. Yang harus dilakukan oleh sekolah, yaitu:
• Penciptaan atmosfir kelas yang mendukung dengan menempel pajangan hasil karya siswa dengan rapi serta slogan-slogan ajakan agar siswa gemar membaca.
• Penyediaan buku-buku bacaan yang memadai, baik dari segi kuantitas judul buku maupun kualitas buku di perpustakaan dan setiap ruang kelas.
• Penciptaan antusiasme pada setiap individu siswa terhadap pentingnya membaca buku dan berbagai sumber ilmu lainnya.
• Pemanfaatan kegiatan membaca sebagai alat untuk belajar seluruh bidang studi yang diampu oleh masing-masing guru.
• Pesan-pesan edukatif yang disampaikan dengan gaya anak muda terpampang di setiap sudut-sudut ruangan.
• Nukilan episode sebuah cerita selalu ada dalam mading sehingga menarik minat siswa untuk membaca.
• Rak buku yang dipajang rapi dan menarik untuk dieksplorasi isinya dengan ditampilkan laksana “gedung bioskop” atau “gedung teater”
• Ada informasi mengenai kehebatan para penulis beserta karya-karya penulis nasional maupun internasional di perpustakaan maupun di mading.
• Ada poster berisi cuplikan isi buku baru dan laku keras di masyarakat.
• Ada display/pajangan atau informasi buku-buku baru dan bestseller dengan gaya yang atraktif di perpustakaan.
• Tersedia tempat baca buku lesehan di sekolah, misalnya di beranda musalah atau di depan-depan kelas.
• Tersedia ruangan khusus dengan satu atau dua komputer yang berisi permainan seputar perbukuan, kepenulisan, dan penulis.

Siswa juga perlu melakukan sesuatu agar dapat menumbuhkan dan selanjutnya meningkatkan minat bacanya, yaitu: 1) Yakin bahwa gemar membaca merupakan hal yang terbaik untuk dapat bersaing di era global, 2) memiliki niat yang tulus untuk membaca, 3) library visit, seringlah mendatangi perpustakaan setiap ada waktu luang, 4) menambah wawasan dengan menyisihkan uang lebih untuk membeli buku, minimal satu buku setiap bulannya, bukan membeli pulsa 5) mulailah membaca sebuah buku dengan membaca daftar isinya terlebih dahulu, 6) catatlah setiap ada informasi penting dari buku yang Anda baca, dan 7) having funs with book, bersenang-senang dengan buku, dan 8) Book talks, atau ceritakan atau sampaikan informasi yang telah Anda peroleh setelah membaca buku kepada teman Anda, begitu juga sebaliknya.
Ketika Anda akan membeli sebuah buku, coba Anda perhatikan nasihat di bawah ini, yaitu: 1) carilah buku yang sesuai dengan tingkat perkembangan kognitif (pengetahuan) Anda, 2) pilihlah buku yang sesuai dengan tingkat perkembangan bahasa Anda, dan 3) pilihlah buku yang sesuai dengan tingkat perkembangan moral Anda, serta 4) pilihlah buku yang membicarakan masalah yang aktual dan bermanfaat bagi Anda. Pemenuhan kriteria di atas dapat dilakukan dengan memperhatikan: format buku, cara penulisan, cara penyajian, bahasa yang digunakan, dan isi bacaan.
Ketika minat baca sudah tumbuh pada diri Anda (siswa), lanjutkan dengan meningkatkan kemampuan membaca efektif Anda. Beberapa kiat yang dapat Anda lakukan adalah: 1) berlatihlah menggerakkan mata Anda dengan leluasa dari atas ke bawah, dari kiri ke kanan atau sebaliknya, 2) tingkatkan kemampuan mengingat Anda dengan mencoba mengingat kembali kalimat atau ide pokok setiap paragraf yang telah Anda baca, 3) cobalah berlatih membaca cepat setiap surat kabar yang ada dengan cara memahami letak isi utama setiap jenis tulisan, misalnya untuk berita pada lead berita, 4) selalulah memegang buku dan pena di mana pun Anda berada dengan membaca daftar isi setiap buku, dan 5) lakukan kegiatan membaca buku yang Anda pilih setelah membaca daftar isinya di setiap ada kesempatan.
Demikian kiat yang dapat Anda lakukan untuk menumbuhkan minat baca Anda sebagai seorang siswa dan diharapkan nantinya Anda menjadi orang-orang maniak buku yang dilanjutkan menjadi seorang penulis. Ingat don’t write if you don’t read. Semoga sukses.

Bahaya Facebook Bagi Anak

Bahaya Facebook Bagi Anak
Oleh : Jurnalis Suta | 25-Mei-2010, 22:36:56 WIB

KabarIndonesia - Artis cantik Nikita Willy mengaku pernah menjadi korban kejahatan facebook (FB) dengan klasifikasi seperti tanya macam-macam dan usil. Ia memakai FB tidak setiap hari, kecuali untuk promo sinetron dan upload foto baru.

Sebuah studi menemukan, sekitar 16 juta pengguna internet di Inggris sangat berpotensi menjadi korban kejahatan dunia maya karena mereka menggunakan password yang sama untuk semua akun di tiap situs. Cyber crime yang dimaksud adalah segala bentuk penipuan melalui internet dengan menggunakan identitas korban secara ilegal, baik pencurian uang di bank dengan rekening korban atau membelanjakan produk dengan menggunakan identitas korban. Dalam studi tersebut juga diketahui rata-rata pengguna internet diminta untuk mengisi password ke dalam 23 situs setiap bulannya. Studi itu menemukan sekitar 46 persen atau sekira 15,6 juta pengguna internet di Inggris menggunakan password yang sama untuk setiap akun.

Di tanah air, Komisi Nasional Perlindungan Anak telah mendapatkan 36 laporan terkait kasus anak dan remaja yang menjadi korban kejahatan lewat situs jejaring Facebook sepanjang Januari hingga Februari 2010. Sekjen Komnas Perlindungan Anak, Aris Merdeka Sirait dalam seminar internet sehat 'Antisipasi Penyalahgunaan Situs Jejaring sosial' di FX Plaza Jakarta, Selasa (23/2) mengatakan bahwa dalam database Komnas Perlindungan anak telah terjadi kasus penculikan anak sebanyak tujuh kasus yang dilaporkan ke polisi. Angka laporan soal kasus kejahatan anak di Facebook yang diterima Komnas Anak tentu lebih besar dari yang kenyataan sebenarnya.

Menurut Aris laporan tersebut menunjukkan modus-modus yang berawal dari Facebook, berupa perdagangan anak, prostitusi, tapi anak juga bisa menjadi korban pemerkosaan

Belajar dari kasus ini, Arist menilai pesatnya kemajuan teknologi harus dipelajari dengan baik untuk mengantisipasi kejahatan lewat internet. Di situ orang tua punya peranan penting untuk mengantisipasi. Caranya, orang tua harus mengubah pendekatan dari disiplin otoriter menjadi pendekatan personal kekeluargaan. Menurutnya ada beberapa benteng yang dapat menangkal bahaya Facebook. Keluarga, lingkungan sosial dan terakhir negara. Dalam keluarga, seorang ibu memegang peranan penting, jangan sampai orang tua telah tergantikan dengan adanya FB.

Pendiri sekaligus Kepala Eksekutif Korporat (CEO) Facebook, Mark Zuckerberg memberi komentar soal kontroversi lemahnya perlindungan privasi atas pengguna laman jejaring sosial itu. Dia mengakui kesalahan yang dilakukan Facebook atas soal itu dan berjanji akan memperbaikinya. Zuckerberg menulis surat kepada seorang blogger di Amerika Serikat (AS), Robert Scoble, Minggu 23 Mei 2010 dan mengakui kesalahannya. Namun ia yakin ini bisa diatasi dan pelayanan bisa bertambah baik.
Zuckerberg meminta pengertian para pengguna Facebook bahwa pihaknya punya niat yang baik dan kami merespon masukan dari publik. Selain menulis surat, wiraswasta muda yang putus kuliah di Universitas Harvard itu juga menulis opini dengan topik yang sama. Artikel Zuckerberg itu dimuat di harian Washington Post, Senin 24 Mei 2010. Dia mengakui bahwa perlu ada mekanisme yang lebih mudah dalam mengendalikan informasi sehingga privasi pengguna tetap terjaga dan tidak gampang

disusupi orang asing.

Ia bertekad dalam beberapa pekan mendatang, akan menambah fitur kendali privasi yang lebih mudah digunakan dan akan memberi cara mudah untuk mematikan semua layanan dari pihak ketiga. Surat dan artikel itu merupakan tanggapan pertama yang diberikan Zuckerberg atas kekecewaan banyak pengguna Facebook, yang mengklaim telah memiliki hampir 500 juta pengguna. Mereka kecewa karena Facebook tampak kurang mempedulikan privasi pengguna. Akibatnya, akun pribadi pengguna gampang disusupi orang yang tidak dia kenal dan pengguna sering diganggu oleh informasi yang tidak dia inginkan dari pihak ketiga. Masalah privasi itu membuat para blogger terang-terangan menyatakan telah menutup akun di Facebook. Selain itu, kalangan pejabat publik di Eropa dan Amerika Serikat juga mengritik kekurangpedulian pengelola Facebook atas masalah itu.

Awal Mei lalu, contohnya. Menurut laman CNNMoney, gangguan teknis di Facebook saat itu membuat sejumlah pengguna bisa mengintip percakapan pribadi (private chat) teman-teman mereka tanpa diundang. Peristiwa itu terjadi kurang dari tiga bulan setelah muncul keluhan dari pengguna Facebook bahwa akun mereka dikirimi pesan-pesan yang tidak diinginkan. Pekan ini, Zuckerberg berjanji akan mengatasi gangguan privas

cara ngeheck orang


Mencuri Password dan Username Facebook Dengan Keylogger
Jumat, 17 Juli 2009

Apa itu keylogger? sebenarnya keylogger itu semacam software yang digunakan untuk memantau kegiatan keyboard komputer, setiap tombol yang di tekan oleh user maka semua record akan di simpan dengan keylogger.

Buat para orang tua biasa nya mereka memantau anak nya yang sedang browsing dengan cara memasang keylogger di komputer, jadi semua situs yang di “search” oleh si anak akan terekam oleh keylogger. sehingga semua situs yang berbau porno bisa langsung ketahuan oleh si orang tua.



Biasa nya keylogger akan di deteksi sebagai vrus oleh “antivirus”, karena memang keylogger bisa menjadi 2 mata pisau yang bisa MENGAMANKAN dan juga bisa MEMATIKAN.



Maksud nya mematikan adalah, keylogger bisa saja di gunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan hacking, banyak orang ingin mencoba melakukan hack pada situs social networking seperti facebook dan friendster.



Jadi tinggal di instal di komputer lalu orang yang menggunakan komputer tersebut akan terekam seluruh kegiatan nya termasuk kegiatan memasukkan “password dan username” facebook dan friendster. bisa saja hal ini dilakukan oleh para pemilik warnet yang iseng dan tidak bertanggung jawab, atau bisa saja dilakukan oleh si pengguna komputer sebelum nya dengan cara mematikan fungsi antivirus nya terlebih dahulu lalu kemudian menginstall keylogger.



Untuk mencari keylogger bisa di cari di kotak kiri sebelah atas dengan kata kunci “keylogger”, nah kalo udah download jangan di pake buat yang negatif-negatif ya…ini hanya buat contoh saja

Teori ekonomi

Teori Ekonomi Mikro

PENDAHULUAN

Ilmu Ekonomi

Masalah ekonomi timbul sebagai akibat adanya kenyataan kenyataan di bawah ini

1. Jumlah dan macam ragam kebutuhan manusia sangat banyak, dan

2. Alat pemuas kebutuhan, relatif dibandingkan dengan kebutuhan manusia tersebut di atas, sangat terbatas.

Dari masa pra sejarah sampai jaman modern seperti sekarang ini belum pernah kita jumpai suatu masyarakat atau suatu bangsa yang kebutuhan hidupnya telah dapat terpenuhi seluruhnya. Masyarakat yang dikatakan masih primitif kebutuhan mereka baik jumlah maupun macamnya relatif tidak banyak bila dibandingkan dengan kebutuhan masyarakat modern. Akan tetapi oleh karena kemampuannya untuk menghasilkan barang barang dan jasa-jasa yang langsung dapat memenuhi kebutuhan mereka sangat kecil juga, rnaka banyak dan kebutuhan mereka yang pemenuhan nya terbatas dalam angan-angan mereka belaka.

Dengan semakin majunya peradaban manusia, manusia menjadi semakin cerdas dan semakin banyak alat kapital yang mereka miliki; yang semuanya ini meningkatkan kemampuan mereka dalam menghasilkan barang-barang dan jasa-jasa yang selanjutnya dapat mereka pergunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka. Akan tetapi meningkatnva kemam puan mereka menghasilkan barang-barang dan jasa-jasa tersebut hampir senantiasa diikuti, dibarengi, bahkan tidak jarang pula didahuiui oleh timbulnya kebutuhan-kebutuhan baru. Meningkatnya kebutuhan mereka tersebut demikian cepatnya, sehingga bangsa yang pa maju di dunia dewasa mi, masih pula merasakan keterbatasan mereka dalam memenuhi kebutuhan mereka yang semakin beraneka ragam teori.

Menghadapi kenyataan tidak dapat terpenuhinya semua kebutuhan mereka, maka dengan sadar atau tidak manusia bertendensi untuk bersikap rasional, yaitu sepanjang mereka mempunyai pilihan, mereka akan memilih pilihan yang mendatangkan manfaat sebesar-besarnya dan peng gunaan alat pemuas kebutuhan tertentu, atau memilih pilihan yang menurut perhitungan mereka memerlukan korban paling kecil di antara pilihan-pilihan lain untuk maksud pemenuhan kebutuhan tertentu.

Ilmu yang mempelajari bagaimana manusia dalam usaha memenuhi kebutuhan-kebutuhannya mengadakan pemilihan di antara berbagat alternatif pemakaian atas alat-alat pemuas kebutuhan yang tersedianya relatif terbatas inilah yang kita sebut ilmu ekonomi atau economics.

Ekonomi Mikro Dalam Kerangka Ilmu Ekonomi

Ilmu ekonomi biasa dibagi dalam tiga kelompok dasar, yaitu kelompok ekonomi deskriptif, kelompok teori ekonomi dan kelompok ekonomi terapan. Ekonomi deskriptif atau descriptive economics, mengumpulkan keterangan-keterangan faktual yang relevan mengenai sesuatu masalah ekonomi. Teori ekonomi yang biasa juga disebut economic theory atau economic principles, yang selanjutnya dapat dipecah lagi ke dalam dua kelompok besar, yaitu kelompok teori ekonomi mikro dan kelompok teori ekonomi makro, tugas utamanya ialah encpb menerangkan secara umum sistem perekonomian Apabila yang merupakan materi pembahasan adalah perilaku pelaku-pelaku ekonomi yang berada di dalam sistem perekonomian, maka teori ekonomi iersebut masuk kategori teori ekonomi mikro. Sedangkan apabila yang merupakan materi pem bahasan adalah mekanisme bekerjanya perekonomian sebagai suatu keseluruhan, maka teori ekonomi tersebut kita kategorikan sebagai teori ekonomi makro. Akhirnya, yang dilakukan oleh ekonomi terapan, atau applied economics ialah menggunakan hasil-hasil pemikiran yang terkumpul dalam teori ekonomi untuk menerangkan keterangan-keterangan yang dikumpulkan oleh ekonomi deskriptif. Dengan menggunakan kerangka penggolongan ilmu ekonomi tersebut di atas dapatlah dikatakan bahwa materi yang disajikan dalam buku ini kalau dilihat isinya dapat dimasuk kan ke dalam kelompok teori ekonomi mikro, yang lazim pula disebut teori harga atau price theory, dan yang biasa juga disingkat ekonomi mikro atau microeconomics.

Pelaku-Pelaku Ekonomi

Di atas telah disinggung bahwa ekonomi mikro berusaha menerangkan perilaku pelaku-pelaku ekonomi. Oleh karena itu ada man faatnya apabila untuk sejenak perhatian kita, kita arahkan guna mengetahui macam kegiatan yang dilakukan oleh pelaku-pelaku ekonomi tersebut dan hubungan-hubungan yang lazim terjadi di antara mereka.

Dalam perekonomian manapun, baik primitif maupun modern, baik kapitalis, sosialis maupun komunis, dapat dibedakan tiga kelompok pengambil keputusan ekonomi yang untuk selanjutnya kita sebut pelaku pelaku ekonomi atau subyek-subyek ekonomi. Ketiga kelompok pelaku pelaku ekonomi tersebut ialah

A. Rumah tangga keluarga,

B. Rumah tangga perusahaan, dan

C. Rumah tangga pemerintah.

Dan ke tiga kelompok tersebut masing-masing mempunyai pola aktivitas ekonomi tertentu yang sedikit banyak dipengaruhi oleh sistem perekono mian yang berlaku. Pada dasarnya kegiatan-kegiatan ekonomi yang khas bagi masing-masing golongan pelaku ekondmi tersebut di atas dapat kita ikhtisarkan sebagai berikut

A. Rumah Tangga Keluarga. > Dalam literatur kelompok pelaku ekonomi mi biasa disebut sebagai household, dan dapat berupa organisasi keluarga atau dapat pula berupa orang perorangan. Orang perorangan kita anggap sebagai rumah tangga keluarga beranggota tunggal. Kegiatan-kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh rumah tangga keluarga pada pokoknya meliputi

menjual atau menyewakan sumber-sumber daya yang mereka mi liki dengan mendapatkan pendapatan yang dapat berupa upah, gaji, sewa, bunga atau laba sebagai hasil penjualan atau hasil persewaan sumber-sumber daya mereka,
membayar pajak, membeli dan mengkonsumsi barang-barang dan jasa-jasa pribadi yang dihasilkan oleh rumah-rumah tangga perusahaan, dan
memanfaati jasa pemakaian barang-barang dan jasa-jasa publik yang disediakan oleh pemerintah.

B. Rumah Tangga Perusahaan > Pelaku-pelaku ekonomi yang tergolong dalam kategori mi mempunyai bentuk yuridis yang bermacam macam. Ada yang berbentuk perseroan terbatas, persekutuan komanditer, persekutuan dengan firma, perusahaan perseorangan, perusahaan negara, koperasi dan sebagainya lagi. Rumah-rumah tangga perusahaan, yang dengan singkat kita sebut juga produsen, perusahaan atau badan usaha melaksanakan kegiatan-kegiatan ekonomi yang pada dasarnya adalah seperti di bawah ini

membeli sumber-sumber daya dan rumah-rumah tangga keluarga dan rumah tangga pemerintah,
membayar pajak,
memanfaati barang-barang dan jasa-jasa publik yang disediakan oleh pemerintah,
menggunakan sumber-sumber daya seperti dimaksudkan di atas untuk menghasilkan barang-barang dan jasa-jasa, dan
menjual barang-barang dan jasa-jasa yang mereka hasilkan, kepada rumah-rumah tangga keluarga, rumah tangga pemerintah, dan juga kepada sesama rumah tangga perusahaan.

C. Rumah-tangga pemerintah > Pelaku ekonomi ini, yang biasa hanya disebut pemerintah, menjalankan macam kegiatan ekonomi seperti berikut

membeli sumber-sumber daya, (untuk sistem perekonomian kita terutama sumber daya manusia), barang-barang dan jasa-jasa dan rumah-rumah tangga keluarga dan rumah-rumah tangga perusahaan,
dengan sumber-sumber daya, barang-barang dan jasa-jasa yang dibelinya, rumah tangga pemerintah menghasilkan serta menya jikan jasa barang-barang publik untuk dapat dimanfaati oleh rumah-rumah tangga keluarga dan rumah-rumah tangga perusahaan,
memungut pajak dan rumah-rumah tangga keluarga dan rumah rumah tangga perusahaan dengan maksud antara lain untuk membiayai pembelian barang-barang, jasa-jasa serta sumber-sumber daya yang diperlukan seperti yang dimaksudkan pada butir ke 1 di atas,
bertindak sebagai pengatur perekonomian, pemerintah berkewajiban

(a) mengusahakan pembagian pendapatan nasional yang adil,

(b) mengusahakan tingkat pendapatan nasioñal dan tingkat kesempatan kerja yang tinggi,

(c) mengusahakan tingkat harga yang relatif stabil, dan

(d) mengusahakan pertumbuhan ekonomi yang memadai.

Untuk mendapatkan gambaran yang lebih balk mengenai hubungan hubungan ekonomi di antara ketiga pelaku ekonomi tersebut, kegiatan kegiatan ekonomi seperti disebutkan di atas kita ikhtisarkan dalam bentuk lingkaran aliran aktivitas ekonomi yang biasa juga disebut circular flow diagram.

Materi Ekonomi Mikro

Di atas telah diungkapkan bahwa cabang ilmu ekonomi yang dapat kita sebut ilmu ekonomi mikro, teori ekonomi mikro, microeconomics, atau singkatnya ekonomi mikro, biasa didefinisikan sebagai cabang ilmu ekonomi yang khusus mempelajari perilaku pelaku-pelaku ekonomi. Apabila kita berpegang teguh pada definisi ini kita harus berkesimpu1an bahwa materi-bahas ilmu ekonomi mikro berupa perilaku ekonomi rumah tangga keluarga, perilaku ekonomi rumah tangga perusahaan dan perilaku ekonomi rumah tangga pemerintah.

Akan tetapi rupa-rupanya para pemikir ekonomi berfikir pragmatis. Dalam mengisi literatur ekonomi mikro para memikir ekonomi tidak mau terikat kepada definisi ilmu ekonomi mikro seperti yang mereka lafalkan. Pertama-tama dapat diketengahkan bahwa dengan mendasarkan kepada pertimbangan bahwa transaksi yang dilakukan oleh pemerintah di samping nilainya secara keseluruhan sangat besar juga tujuan utamanya sering-sering adalah untuk mempengaruhi jalannya perekonomian, maka kebanyakan pemikir ekonomi tidak memasukkan teori perilaku ekonomi rumah-tangga pemerintah ke dalam disiplin ilmu ekonomi mikro.

1.) Teori Konsumen. Bagian dari ilmu ekonomi mikro ini pada pokoknya membahas perilaku ekonomi rumah-rumah tangga keluarga dalam menggunakan penghasilan mereka yang jumlahnya terbatas untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka dengan memperoleh tingkat kepuasan yang maksimal. Selanjutnya dapat diketengahkan bahwa teori konsumen mi memberi dasar teoritik konsepsi kurva permintaan konsumen, suatu konsepsi yang peranan nya sangit besar dalam kita mencoba menerangkan perilaku harga pasar.
2.) Teori Badan Usaha. Bagian ini membahas tentang perilaku rumah tangga perusahaan dalam menentukan jumlah barang atau jasa yang dihasilkan, dalam menentukan harga satuan barang atau jasa yang dihasilkan, dan dalam menentukan kombinasi sum ber-sumber daya yang dipergunakan dalam proses produksi, yang semuanya ini didasarkan kepada asumsi bahwa yang ingin dikejar oleh rumah tangga perusahaan adalah keuntungan sebesar-besarnya. Teori mi memberikan dasar teoritik konsepsi kurva penawaran produsen.
3.) Teori Harga Pasar. Bagian daripada ilmu ekonomi. mikro ini pada dasarnya membahas perilaku harga pasar barang-barang dan jasa jasa. Teori mi, seperti disinggung di atas banyak mernanfaati kesimpulan-kesimpulan teoritik teori konsumen dan teori badan usaha, khususnya konsepsi permintaan dan konsepsi penawaran yang dihasilkan oleh kedua teori tersebut.
4.) Teori Distribusi Pendapatan. Bagian daripada ilmu ekonomi mikro ini mencoba menerangkan perilaku harga sumber-sumber daya, yang dapat berubah upah untuk sumber daya manusia, bunga modal untuk sumber daya modal, dan sewa untuk sumber daya alam. leon distnibusi pendapatan mi banyak menggunakan kesimpulan teoritik teori rumah-tangga perusahaan dan teori perilaku rumah-tangga keluarga.
5.) Teori Keseimbangan Umum. Teori-teori yang disebutkan di atas, yaitu teori konsumen, teori produsen, teoni harga pasar dan eori distribusi pendapatan semuanya didasarkan kepada asumsi tidak adanya saling pengaruh-mempengaruhj atau interdependensi antara kegiatan ekonomi pelaku ekonomi yang satu dengan kegiatan ekonomi pelaku ekonomi lainnya. Dunia yang nyata menunjukkan adanya hubungan interdependensi tersebut. Teori ekonomi mikro yang dalam usaha menerangkan pembentukan harga, penentuan kuantitas barang atau jasa yang dihasilkan dan yang dikonsumsi, dan sebagainya seperti yang telah diuraikan di atas, mengikut sertakan ke dalam analisa unsur saling pengaruh-mempengaruhi di antara pelaku pelaku ekonomi tersebut, biasa disebut ana/isa keseimbangan- umum atau general equilibrium analysis.
6.) Ekonomi Kemakmuran atau Welfare Economics. Teoni-teoni ekonomi mikro sepertiyang kita uraikan di atas, dan butir ke 1 sampai dengan butir ke 5, tidak satupun yang memperhatikan skala preferensi masyarakat. Di lain fihak cabang ilmu ekonomi mikro yang disebut welfare economics, dalam mencoba menerangkan perilaku konsumen, produsen, harga dan sebagainya mernperhatikan norma-norma etik masyarakat.

Metodologi Ilmu Ekonomi

Seperti telah disinggung di atas, ilmu ekonomi mencoba menerangkan perilaku umat manusia dalam menggunakan alat-alat pemuas kebutuhan yang adanya terbatas untuk memenuhi kebutuhan mereka yang bisa dikatakan jumlahnya tidak terbatas. Untuk mengetahui bagaimana tugas tersebut dilaksanakan, dalam bab mi kita sajikan beberapa fasal yang menyangkut masalah metodologi.

Gambar dibawah ini mengikhtisarkan secara garis besar urutan langkah langkah kegiatan dalam ilmu ekonomi, khususnya yang menyangkut bidang teori. Pertama-tama kita perbincangkan sedikit mengenai dunia nyata. Menurut kenyataan dunia yang nyata amat sangat kompleks. Perbuatan seseorang demikian juga gejala-gejala yang terjadi dalam suatu perekonomian banyak faktor yang ikut mempengaruhi atau bahkan menentukannya. Faktor-faktor seperti misalnya politik, sosial, psikologi dan sebagainya lagi juga besar pengaruhnya terhadap perilaku seseorang atau suatu masyarakat. Teori ekonomi pada azasnya hanya menelaah salah satu dan sekian banyak aspek kehidupan seseorang ataü suatu masyarakat, yaitu aspek ekonominya. ini berarti bahwa kita dapat membedakan aspek-aspek ekonomi dan aspek-aspek lainnya, sekalipun kita tidak dapat memisahkannya.

Oleh karena yang menarik perhatian kita hanyalah aspek ekonomi, maka aspek-aspek lainnya kita abaikan. Inilah yang kita sebut sebagai tin dakan abstraksi.

Meskipun semua aspek yang bukan ekonomi, telah kita kesamping kan, namun masalahnya juga sering masih terlalu kompleks untuk bisa di peroleh gambaran yang jelas dan kesimpulan yang berarti, oleh karena pada umumnya tidak sedikit jumlah macam variabel ekonomi yang secara langsung ataupun tidak langsung mempunyai hubungan dengan masalah masalah yang kita persoalkan. Oleh karena itu kita terpaksa memilih di antara variabel-variabel tersebut mana yang kita perkirakan mempunyai peranan yang besar, dan yang bisa dipakai dalam model analisa ekonomi yang akan kita bentuk. Model analisa ekonomi atau economic model oleh Robert Y. Awh didefinisikan sebagai konstruksi teoritik atau kerangka analitik yang terdiri dan satu rangkaian asumsi-asumsi dan mana kesimpulan-kesimpulan kita turunkan. Di dalam menyusun model analisa ekonomi tersebut kita menentukan asumsi-asumsi mengenai hubungan-hubungan di antara variabel-variabel yang kita pilih tersebut.

Langkah selanjutnya ialah, dari asumsi-asumsi yang kita pilih dan kita susun sebagai model ekonomi tersebut kita turunkan kesimpulan kesimpulan teoritik. Menurunkan kesimpulan-kesimpulan dan hal yang umum ke hal yang khusus biasa disebut melakukan analisa deduksi. Yang dilakukan oleh teori ekonomi mikro pada umumnya hanya sampai dengan langkah ini. Kesimpulan-kesimpulan teoritik ini nantinya dapat pula dipergunakan untuk menyusun model-model analisa ekonomi lainnya.

Kesimpulan-kesimpulan teoritik yang dihasilkan tersebut apabila diturunkan secara betul dikatakan berlaku secara abstrak universal, yaitu berlaku di manapun juga dan bilamanapun juga, asalkan dipenuhi syarat bahwa kenyataan dalam dunia nyata sejalan dengan asumsi-asumsi yang terbentuk dalam model analisa ekonomi yang kita pakai. Apabila ternyata asumsi yang kita pakai tidak sesuai dengan dunia yang nyata, maka hasil kesimpulan yang kita turunkan tendensinya juga menjadi kenyataan. Sebagai contoh misalya saja, Dengan menggunakan asumsi bahwa rumah tangga perusahaan selalu berusaha memaksimumkan keuntungan, kita sampai pada kesimpulan bahwa meningkatnya permintaan akan produk yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan akan mengakibatkan bertambah besarnya keuntungan yang diperoleh atau bertambah kecilnya kerugian yang diderita oleh perusahaan bersangkutan.

Bisa saja terjadi bahwa karena sesuatu hal sebuah rumah tangga perusahaan tidak bersikap rasional; hingga meningkatnya permintaan akan produk yang dihasilkannya tidak mengakibatkan meningkatnya keuntungan, hal mana misalnya disebabkan tambahan hasil penjualan dipergunakan untuk membiayai bertambahnya jumlah karyawan perusahaan.

Apabila banyak kesimpulan-kesimpulan teoritik yang menyimpang dan kenyataan, maka kalau kita tidak hati-hati, kita dapat mengambil kebijaksanaan-kebijaksanaan yang hasilnya justru berlawanan dengan yang kita harapkan. Oleh karena itu kita perlu menguji validitas daripada teori dengan cara membandingkan kesimpulan-kesimpulan teoritik.

dengan dunia empirik. Pengujian teori tidak semudah yang kita ungkapkan, oleh karena sekali lagi dunia yang nyata sangat kompleks. Pada umumnya buku teks ekonomi mikro tidak mempersoalkan hal ini. Akhirnya dapat disebutkan di sini bahwa metode-metode yang banyak dipakai dalam melaksanakan pengkajian teori ekonomi secara empirik dapat diperoleh dalãm literatur di bidang statistik ekonomi dan di bidang ekonometrika.

Asumsi-Asumsi Yang Dipakai Teori Ekonomi Mikro

Di atas telah disebutkan bahwa teori ekonomi, khususnya teori ekonomi mikro, bekerja dengan menggunakan asumsi-asumsi. Dan asumsi-asumsi tersebut ada yang berlaku sangat umum dalam arti dipakai oleh teori ekonomi, baik teori ekonomi mikro maupun teori ekonomi makro; ada yang hanya dipakai oleh teori ekonomi mikro saja atau oleh teori ekonomi makro saja; dan akhirnya ada pula yang hanya dipakai untuk bagian-bagian tertentu ekonomi mikro maupun bagian-bagian tertentu ekonomi makro. Di bawah mi disajikan sedikit uraian mengenai beberapa asumsi yang mendasari kebanyakan teori-teori ekonomi mikro.

A. Asumsi Umum. Asumsi-asumsi di bawah ini dipakai baik oleh teori ekonomi mikro maupun kebanyakan teori ekonomi lainnya

Asumsi Rasionalitas. Asumsi ini berlaku untuk semua teori ekonomi. Pelaku ekonomi yang diasumsikan bersikap rasional biasa disebut juga homo ekonomikus atau economic man. Penggunaan asumsi mi pada teori konsumen terwujud dalam bentuk asumsi bahwa rumah tangga keluarga senantiasa berusaha memaksimumkan kepuasan; yaitu yang dalam literatur terbiasa dengan sebutan utility maximization assump tion. Sebaliknya dalam teori rumah tangga perusahaan, asumsi yang sama terjelma dalam bentuk asumsi bahwa rumah tangga perusahaan senantiasa berusaha inemperoleh keuntungan sebesar-besarnya. Asumsi ini dalani literatur dikenal sebagai profit maximization assumption.
Asumsi Ceteris Paribus. Sebutan lain untuk asumsi ini ialah asumsi other things being equal atau lain-lain hal tetap sama atau lain-lain hal tidak berubah. Yang dikehendaki oleh asumsi mi ialah bahwa yang mengalami perubahan hanyalah variabel yang secara eksplisit dinyatakan berubah, sedangkan variabel-variabel lain yang tidak disebutkan berubah, sepanjang dalam model analisa tidak diasumsikan sebagai variabel yang nilainya ditentukan oleh variabel lain harus dianggap tidak berubah.
Asumsi Penyederhanaan. Meskipun abstraksi sudah banyak sekali mengurangi kompleksnya permasalahan, agar supaya permasalahan nya lebih mudah dianalisa dan difahami, sering-sering kita perlu menyederhanakan persoalan lebih lanjut. Misalnya saja menurut kenyataan jumlah macam barang dan jasa yang clihadapi rumah tangga keluarga tidak terhitung banyaknya. Akan tetapi, nanti akan kita saksikan misalnya pada Bab X, penggunaan analisa indiferen un tuk menerangkan teori permintaan, jumlah macam barang yang bisa termuat dalam grafik paling banyak hanya dua. mi memaksa kita menggunakan asumsi bahwa konsumen hanya menghadapi dua macam barang atau jasa.

Asumsi Khusus Ekonomi Mikro

Sebetulnya tidak banyak asumsi yang hanya dipergunakan oleh teori ekonomi mikro, dalam arti tidak dipergunakan sama sekali oleh teori ekonomi makro. Hal ini kiranya mudah difahami kalau kita ingat hahwa yang membentuk perilaku perekonomian sebagai suatu keseluruhan tidak lain adalah perilaku para pelaku ekonomi itu sendiri, dengan demikian tidaklah mengherankan kalau kita jumpai bahwa teori ekonomi makro banyak menggunakan teori-teori atau kesimpulan-kesimpulan teoritik ekonomi mikro sebagai dasar analisanya.

Oleh karena itulah maka yang kita maksud dengan asumsi khusus teori ekonomi mikro, hanyalah terbatas kepada asumsi-asumsi yang banyak dipakai oleh ekonomi mikro akan tetapi tidak selalu dipakai oleh teori-teori ekonomi yang lain. Dengan menggunakan batasan ini kita dapat menyebut beberapa contoh asumsi khusus teori ekonomi mikro. Antara lain yang penting ialah asumsi ekuilibrium parsial dan asumsi tidak adanya hambatan atas proses penyesuaian

Asumsi ekuilibrium parsial. Untuk sebagian besar model-model analisa ekonomi mikro, seperti juga halnya dengan seluruh isi buku ini, didasarkan kepada asumsi berlakunya ekuilibrium parsial, yang mengasumsikan tidak adanya hubungan timbal-balik antara perbuatan-perbuatan ekonomi yang dilakukan oleh pelaku-pelaku ekonomi dengan perekonomian di mana pelaku-pelaku ekonomi tersebut berada. Misalnya saja, sebagai akibat berubahnya cita rasa, para konsumen tiba-tiba mengurangi pengeluaran konsumsinya. Kalau tidak dipergunakan asumsi ekuilibrium parsial, maka dalam kita membuat analisa kita harus memperhitungkan pengaruh penurunan pengeluaran konsumsi tersebut terhadap pendapatan nasional, yang seterusnya juga terhadap pendapatan mereka, dan yang selanjutnya akan berpengaruh juga terhadap pola pengeluaran para konsumen tersebut. Dengan menggunakan asumsi ekuilibrium parsial unsur pemantulan semacam itu tidak kita perhatikan.
Asumsi tidak adanya hambatan atas proses penyesuaian. Kelak kita akan menyaksikan misalnya, apabila harga suatu barang mengalami perubahan, maka berapapun kecilnya perubahan tersebut, selalu diasumsikan bahwa konsumen melaksanakan penyesuaian atau adjustment. Menurut kenyataan banyak hambatan-hambatan yang menyulitkan pelaksanaan penyesuaian tersebut. Faktor-faktor, seperti misalnya faktor psikologi, sosiologi, politik dan sebagainya, dapat merupakan penghambat terhadap penyesuaian tersebut. Misalnya, meskipun kita tahu bahwa dengan menurunnya harga barang Z, tingkat kepuasan akan meningkat dengan cara mengurangi kortsumsi barang Y dan meningkatkan konsumsi barang Z, namun tidak dapat dijamin bahwa kita akan melaksanakan penyesuaian tersebut. Misalnya saja dikarenakan toko langganan kita tidak menjual barang Z, mungkin kita enggan untuk mengadakan penyesuaian tersebut. Dalam teori ekonomi mikro kita mengasumsikan bahwa hambatan hambatan terhadap penyesuaian tersebut tidak ada.

Cara Praktis Membuat Blog Pribadi di WordPress


Cara Praktis Membuat Blog Pribadi di WordPress
Juli 21, 2009
tags: blogdetik, cara membuat blog, panduan blog, wordpress
oleh nusantaraku

Tulisan ini (dan mungkin serial beberapa tulisan lanjutan) saya tulis dalam rangka memberi informasi yang seluas-luasnya kepada masyarakat kita bahwa adalah baik untuk memulai budaya menulis di dunia internet. Terlebih masih banyak rekan-rekan saya dan mungkin netter lainnya yang masih berasumsi bahwa untuk membuat blog harus :

mengeluarkan uang untuk memiliki sebuah situs/blog
memiliki dasar pemograman berbasis web
tidak bisa menulis

Asumsi pada poin 1 dan 2 adalah tidaklah benar. Anda dapat memiliki sebuah blog secara gratis yang disediakan oleh berbagai provider, seperti Blogdetik, WordPress, Blogspot, Multiply, Blogsome, dan masih banyak lagi. Sedangkan alasan poin 3 merupakan batu rintangan awal saja, karena pada dasarnya dengan memberi komentar pada suatu tulisan berarti secara tidak langsung kita telah memiliki naluri menulis. Pada kesempatan ini, saya hanya akan memberi panduan membuat blog di WordPress.
Cara Membuat Blog WordPress

Klik/buka id.wordpress.com (Blog Bahasa Indonesia) atau en.wordpress.com (Blog in English Version)
Isilah Form Pendaftaran Gratis (Blog Bahasa Indonesia)
Nama Pengguna : isilah nama blog yang Anda inginkan (paling sedikit 4 huruf/angka). Contoh : nusantaranews atau pemuda1989 [catatan: tidak boleh spasi, hanya boleh huruf dan angka]
Kata Sandi : pilih sandi/pin/password (paling sedikit 6 huruf/angka)
Konfirmasi : ketik kembali sandi/pin/password di atas
Email Address : isilah alamat email Anda (pastikan Anda memiliki email yang valid)
Legal flotsam : beri tanda centang padakotak yang tersedia sebagai tanda setuju dengan syarat dan ketentuan WordPress.
Beri tanda titik pada kotak tersedia “Berikan aku blog! (Seperti namauser.wordpress.com)”
Pada bagian kiri bawah, klik Berikutnya
Pada halaman selanjutnya, akan muncul tampilan

Nama Domain :
Jika nama usernya tepat, maka nama tersebut menjadi domain blog kamu.
Misalnya yang dipilih adalah pemuda1989, maka domainnya adalah pemuda1989.wordpress.com
Jika nama usernya sudah digunakan oleh orang lain, maka akan muncul peringatan “Maaf, blog tersebut sudah ada!” .
Maka ketiklah nama blog lainnya, lalu klik signup. Misalnya nusantaranews sudah digunakan, lalu gantilah/tambahkan frasa ku misalnya menjadi nusantara1989
Judul Blog : Anda dapat menggantikan Judul blog seperti Nusantaranews – Informasi, Fakta dan Opini
Bahasa : Pilihlah Bahasa Indonesia sebagai bahasa yang akan Anda gunakan dalam menulis
Privasi : Pastikan ada tanda titik pada kotak (biasanya sudah ada secara otomatis).
Klik Sign Up
Dan pada halaman berikutnya, akan akan tampilan yang meminta Anda mengecek email untuk menyelesaikan proses registrasi ( Check Your Email to Complete Registration)
Selanjutnya, bukalah email Anda, dan ada pesan yang masuk (biasanya cuman beberapa detik) dari WordPress. Pada pesan tersebut, kliklah link link yang berwarna biru
Dengan mengklik link biru tersebut, berarti Anda sudah memiliki blog pribadi. Selamat!

Cara Login WordPress

Sebelum Anda dapat menulis pertama-tama adalah Anda harus login dulu dengan account baru Anda. Misalnya account Anda adalah namaAnda.wordpress.com atau nusantaranews.wordpress.com, maka ada dua cara login:

Bukalah http://namaAnda.wordpress.com/wp-login.php atau http://nusantaranews.wordpress.com/wp-login.php
Ada dua kotak, pertama Masukkan nama user/pengguna Anda pada bagian atas dan isi kata sandi/pin/password Anda di kotak bagian bawah.
Setelah itu, beberapa saat Anda akan melihat tampilan dalam/internal blog Anda.
Cara kedua (lebih lambat) adalah dengan masuk ke situs WordPress terlebih dahulu.
Masuklah ke http://id.wordpress.com/
Masukkanlah nama pengguna dan kata sandi
Kliklah nama blog Anda tersebut, dan beberapa saat Anda akan melihat tampilan Blog Anda

A. PEMBAGIAN PASAR MENURUT WAKTUNYA
1. PASAR HARIAN
Yaitu tempat pertemuan pejual dan pembeli yang berlangsung setiap hari.
2. PASAR MINGGUAN
Yaitu tempat pertemuan penjual dan pembeli yang berlangsung sekali dalam seminggu.
3. PASAR BULANAN
Yaitu tempat bertemunya penjual dan pembeli sekali dalam sebulan.
4. PASAR TAHUNAN
Tempat bertemunya penjual dan pembeli yang terjadi sekali dalam setahun. Contohnya Jakarta Fair, Surabaya fair, Tokyo Fair dan lain-lain.
B. PEMBAGIAN PASAR MENURUT TEMPATNYA
1. PASAR SETEMPAT
Yaitu pasar yang menyediakan kebutuhan barang konsumen setempat.
2. PASAR DAERAH
Yaitu pasar yang melayani para pedegang menengah untuk daerah sekitar.
3. PASAR NASIONAL
Yaitu pasar yang memperdagangkan barang industry dalam negeri.
4. PASAR NTERNASIONAL
Yaitu pasar yang memperdagangkan barang industry dalam negeri.
C. PEMBAGIAN PASAR MENURUT BENTUKNYA
1. PASAR KONKRET / NYATA
Yaitu pasar yang menyediakan barang sehingga penjual dan pembeli langsung melakukan transaksi. Missal pasar sayur, pasar buah dsb
2. PASAR ABSTRAK
Yaitu pasar yang memerdagangkan barang berdasarkan contoh dan kualitas barang yang telah ditentukan. COntoh bursa efek Jakarta, bursa efek Tokyo dan lain-lain
D. PEMBAGIAN PASAR MENURUT JENISNYA
1. Pasar sempurna
Yaitu pasar tempat penjual dan pembeli saling mengetahui harga
2. Pasar tidak sempurna
Yaitu pasar yang didalamnya penjual dan pembeli kurang ada kebebasan dalam menentukan harga permintaan dan penawaran.
E. PEMBAGIAN PASAR MENURUT BANYAKNYA PENJUAL DAN PEMBELI
1. Pasar monopoli
2. Pasar monopsoni
3. Pasar dalam keadaan persaingan
4. Pasar dalam keadaan persaingan monopolitis.


Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Pengertian : Pasar dengan banyak penjual dan pembeli sehingga harga dapat ditentukan sendiri, baik oleh penjual maupun pembeli.

Bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna :
1. Pasar monopoli
2. Pasar monopolistik
3. Pasar monopsoni
4. Pasar oligopoli
5. Pasar oligopsoni

1. Pasar Monopoli

a. Pengertian

Pasar monopoli adalah bentuk pasar yang hanya terdapat satu penjual saja. Dalam bentuk pasar ini hanya terdapat satu penjual sehingga praktis tidak ada pesaing (competitor) sehingga penjual atau monopolis leluasa menguasai pasar. Sebagai penjual tunggal, monopolis dapat meraih keuntungan yang melebihi normal.

b. Macam-macam pasar monopoli

+ Alamiah : Muncul karena keadaan alam yang khas.
+ Undang-Undang : Muncul karena pemberlakuan kebijakan / Undang-Undang.
Terdiri dari :
— Monopoli negara
— Hak cipta
— Hak paten
— Hak merk
+ Masyarakat : Muncul karena kepercayaan masyarakat.
+ Penguasaan teknologi dan tenaga ahli : Muncul karena menguasai teknologi dan tenaga ahli.
+ Kemampuan efisiensi : Muncul karena mampu menghemat / biaya produksi.
+ Penguasaan bahan baku : Muncul karena menguasai bahan baku.

c. Ciri-ciri pasar monopoli

+Terdapat satu penjual
+Harga ditentukan penjual (monopoli)
+Perusahaan lain sulit memasuki pasar
+Konsumen tidak bisa pindah walau rugi
+Bisa menimbulkan ketidakadilan/kerugian bagi masyarakat

d. Kebaikan dan keburukan pasar monopoli

+Kebaikan :
-Mampu melakukan penelitian dan pengembangan produk
-dapat meningkatkan daya saing bilamonopoli diperoleh karena kemampuan efisiensi
-Mudah mengontrol kepentingan orang banyak bila monopoli dilakukan negara
-Dapat meningkatkan inovasi (penemuan baru) bila monopoli terbentuk karena pemberian hak cipta dan hak paten

+Keburukan :
-Perusahaan lain sulit memasuki pasar
-Menciptakan ketimpangan distribusi pendapatan
-Jumlah produk tergantung monopolis
-Monopolis umumnya bertindak boros
-Timbul eksploitasi terhadap pemilik faktor produksi dan pembeli/konsumen

e. Usaha pemerintah mengatasi keburukan

+ Membuat Undang-Undang/peraturan yang mencegah timbulnya monopoli
+Menarik pajak tinggi kepada monopolis
+Mengizinkan impor barang yang sama dengan barang monopolis
+Ikut menentukan tinggi rendahnya barang
+Membuat perusahaan sejenis


2. Pasar Monopolistik

a. Pengertian

Pasar monopolistik adalah suatu bentuk pasar yang terdapat banyak perusahaan yang menjual hampir serupa tetapi tidak sama. Pasar ini sering kita jumpai buktinya dengan kita mengunjungi swalayan atau supermarket. Disana kita akan menjumpai berbagai bentuk, jenis dan merek yang hampir serupa tetapi tidak sama.

b. Ciri-ciri pasar monopolistik

+Jumlah penjual banyak tapi tidak sebanyak pada pasar persaingan sempurna
+Barang yang dijual berbeda corak
+Penjual/produsen harus aktif beriklan
+Perusahaan baru lebih mudah masuk pasar
+Mempunyai kekuasaan mempengaruhi harga

c. Kebaikan dan keburukan pasar monopolistik

+Kebaikan :
-Memberi kebebasan memilih bagi pembeli
-Memberi kepuasan lebih pada pembeli karena ada persaingan penjual
-Perusahaan baru lebih mudah masuk pasar

+Keburukan :
-Masih terdapat kemungkinan terjadi pemborosan biaya produksi bila dibandingkan dengan pasar persaingan sempurna
-Bagi perusahaan yang kecil, tingkat efisiensinya relatif rendah
-Kurang efisiennya perusahaan kecil menyebabkan harga barang yang dibayar konsumen masih kecil


3. Pasar Monopsoni

a. Pengertian

Pasar monopsoni adalah pasar yang dikuasai satu pembeli, apabila perusahaan itu bukan sebagai penjual tetapi sebagai pembeli tunggal. Contoh : pabrik susu Nestle.

b. Ciri-ciri pasar monopsoni

+ Hanya ada satu pembeli
+ Pembeli bukan konsumen tapi pedagang/produsen
+ Barang yang dijual merupakan bahan mentah
+ Harga sangat ditentukan pembeli

c. Kebaikan dan keburukan pasar monopsoni

+Kebaikan
- Kualitas produk lebih terpelihara
- Penjual akan hemat dalam biaya produksi

+Keburukan
- Pembeli bisa seenaknya menekan penjual
- Produk yang tidak sesuai keinginan pembeli tidak akan dibeli dan bisa terbuang


4. Pasar Oligopoli

a. Pengertian

Pasar oligopoli adalah suatu bentuk pasar yang terdapat beberapa penjual dimana salah satu atau beberapa penjual bertindak sebagai pemilik pangsa pasar terbesar (price leader).

b. Ciri-ciri pasar oligopoli

+Terdapat beberapa penjual
+Barang yang dijual homogen atau beda corak
+Sulit dimasuki perusahaan baru
+Membutuhkan peran iklan
+Terdapat satu market leader (pemimpin pasar)
+Harga jual tidak mudah berubah

c. Macam-macam pasar oligopoli

+ Oligopoli murni : menjual barang yang homogen.
Contoh : pasar semen
+ Oligopoli diferensial : menjual barang yang berbeda corak.
Contoh : pasar mobil, pasar sepeda motor

d. Kebaikan dan keburukan pasar oligopoli

+Kebaikan :
-Memberi kebebasan memilih bagi pembeli
-Mampu melakukan penelitian dan pengembangan produk
-Lebih memperhatikan kepuasan konsumen karena adanya persaingan penjual
-Adanya penerapan teknologi baru

+Keburukan :
-Menciptakan ketimpangan distribusi pendapatan
-Harga yang stabil dan terlalu tinggi bisa mendorong timbulnya inflasi
-Bisa timbul pemborosan biaya produksi apabila ada kerjasama antar oligopolis karena semangat bersaing kurang
-Bisa timbul eksploitasi terhadap pembeli dan pemilik faktor produksi
-Sulit ditembus/dimasuki perusahaan baru
-Bisa berkembang ke arah monopoli

e. Usaha pemerintah mengatasi keburukan
1. Mengeluarkan Undang-Undang anti trust
2.Memberi kemudahan bagi perusahaan baru untuk masuk pasar


5. Pasar Oligopsoni

a. Pengertian
Pasar oligopsoni adalah kondisi pasar dimana terdapat beberapa pembeli, masing-masing pembeli memiliki peranan cukup besar untuk mempengaruhi harga. Atau dikatakan pasar yang dikuasai oleh beberapa pembeli.

b. Ciri-ciri pasar oligopsoni
+Terdapat beberapa pembeli
+Pembeli bukan konsumen tapi pedagang/produsen
+Barang yang dijual merupakan bahan mentah
+Harga cenderung stabil

c. Kebaikan dan keburukan pasar oligopsoni

+Kebaikan :
-Penjual lebih beruntung karena bisa pindah ke pembeli lain
-Pembeli tidak bisa seenaknya menekan penjual

+Keburukan :
-Bisa berkembang menjadi pasar monopsoni bila antar pembeli bekerja sama
-Kualitas barang kurang terpelihara




1. Pengertian Pasar
Pasar adalah tempat terjadinya transaksi jual beli (penjualan dan pembelian) yang dilakukan oleh penjual dan pembeli yang terjadi pada waktu dan tempat tertentu. Definisi pasar secara luas menurut W.J. Stanton adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk memenuhi kebutuhan, uang untuk belanja serta kemauan untuk membelanjakannya.

2. Jenis-Jenis Pasar
Jenis pasar menurut bentuk kegiatannya. Menurut dari bentuk kegiatannya pasar dibagi menjadi 2 yaitu pasar nyata ataupun pasar tidak nyata(abstrak). Maka kita lihat penjabaran berikut ini:
a. Pasar Nyata
Pasar nyata adalah pasar diman barang-barang yang akan diperjual belikan dan dapat dibeli oleh pembeli. Contoh pasar tradisional dan pasar swalayan.
b. Pasar Abstrak
Pasar abstrak adalah pasar dimana para pedagangnya tidak menawar barang-barang yang akan dijual dan tidak membeli secara langsung tetapi hanya dengan menggunakan surat dagangannya saja. Contoh pasar online, pasar saham, pasar modal dan pasar valuta asing.
Jenis pasar menurut cara transaksinya. Menurut cara transaksinya, jenis pasar dibedakan menjadi pasar tradisional dan pasar modern.
a. Pasar Tradisional
Pasar tradisional adalah pasar yang bersifat tradisional dimana para penjual dan pembeli dapat mengadakan tawar menawar secar langsung. Barang-barang yang diperjual belikan adalah barang yang berupa barang kebutuhan pokok.
b. Pasar Modern
Pasar modern adalah pasar yang bersifat modern dimana barang-barang diperjual belikan dengan harga pas dan denganm layanan sendiri. Tempat berlangsungnya pasar ini adalah di mal, plaza, dan tempat-tempat modern lainnya.
Jenis pasar menurut jenis barangnya. Beberapa pasar hanya menjual satu jenis barang tertentu , misalnya pasar hewan,pasar sayur,pasar buah,pasar ikan dan daging serta pasar loak.
Jenis pasar menurut keleluasaan distribusi. Menurut keluasaan distribusinya barang yang dijual pasar dapat dibedakan menjadi:
• Pasar Lokal
• Pasar Daerah
• Pasar Nasional dan
• Pasar Internasional
 
Support : Google Impact | Google.com
Copyright © 2013. 1# | Knowledge and inspiration - All Rights Reserved
Template Modify by Anggirocker
Proudly powered by Blogger